Menyatakan Himpunan

B.     Menyatakan Himpunan

                 Ada 3 cara menyatakan himpunan:

1.      Dengan cara menyebutkan anggotanya (metode enumerasi).

Contoh:

a.       Himpunan semua bilangan asli, A = {1, 2, 3, 4, …}

b.      Himpunan semua bilangan cacah, C = {0, 1, 2, 3, 4, …}

c.       Himpunan semua bilangan bulat, B = {…, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, …}

d.      Himpunan semua bilangan prima, P = {2, 3, 5, 7, 11, …}

2.      Dengan cara kata-kata (metode deskripsi).

Menuliskan suatu himpunan dengan kata-kata atau pernyataan untuk menunjukkan syarat keanggotaannyadan syarat keanggotaannya harus dinyatakan dengan jelas.

Contoh:

a.       K adalah himpunan bilangan kelipatan yang kurang dari 5

b.      G adalah himpunan bilangan genap antara 10 dan 20

3.      Dengan cara notasi pembentuk himpunan (metode rule)

Himpunan dinyatakan dengan notasi pembentuk himpunan, anggotanya dilambangkan dengan variable kemudian diikuti dengan pernyataan matematika yang menggambarkan syarat keanggotaannya.

Contoh:

a.       A = {× | 10 ˂ × ˂ 30, × bilangan ganjil}

b.      B = {× | × faktor dari 20}

c.       C = {× | × ˂ 20, × ∈ bilangan prima}

Ketiga cara tadi dapat diperhatikan pada tabel berikut:

No	Dengan kata-kata (deskripsi)	Notasi pembentuk himpunan (rule)	Mendaftar anggotanya (enumerasi)
1	A adalah himpunan bilangan ganjil antara 10 dan 30	A = {× | 10 ˂ × ˂ 30, × bilangan ganjil}	A = {11, 13, 15, 17, 19, 21, 23, 25, 27, 29}
2	B adalah himpunan factor dari 20	B = {× | × faktor dari 20}	B = {1, 2, 4, 5, 10, 20}
3	C adalah himpunan bilangan prima kurang dari 20	C = {× | × ˂ 20, × ∈ bilangan prima}	C = {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, 19}